lagi-lagi harus mengeluh pada waktu
yang telah membedakan antara dulu dan sekarang
yang membiarkan semua itu jadi perubahan
perubahan yang belum bisa ku terima
ku pikir lambat laut aku akan lupa
pada ingatan ku terhadap mu yang dulu
tetapi aku salah
aku malah sesering mungkin mengigatmu
tampaknya kau seperti angin
yang kadang hanya melewatiku
namun teramat membekas hingga mungkin aku
akan merindukan mu untuk datang kembali
jika kau seperti angin
maka aku ingin seperti rumput hijau
yang melambai saat didera oleh angin
rasanya begitu senang saat kau hadir
walau hanya sesaat
mungkin aku akan lelah menunggumu
tapi asal kau tahu..,
aku yakin kau akan datang suatu hari nanti
aku akan banyak belajar bersabar untuk menunggumu
dan saat kau datang lagi
aku seakan lupa bagaimana cara untuk berbicara dengan mu
entah hanya perasaanku saja atau tidak
yang ku lihat, dirimu terasa begitu dingin pada orang lain
tidak sehangat dulu
aku mendapati diriku sangat kebinggungan
aku merasa sangat menyesal tidak dapat mengucapkan
sepatah kata pun, walau hanya untuk menyapa mu
hingga saat-saat terakhir sekalipun
namun betapa mengejutkan saat
tiba-tiba kau menghubungiku dengan cara yang tidak langsung
membicarakan dua patah kata yang tidak penting
tapi begitu membuat ku senang
jangan biarkan aku menaruh harapan lagi
saat aku memutuskan untuk menyerah
jangan pernah juga mempengaruhiku dengan sikapmu itu
jika menurutmu aku tidak harus menyerah
maka saat aku mengatakan menghilanglah dari hadapanku
itu artinya aku tidak sungguh-sungguh menyuruhmu pergi
aku hanya ingin kau berjuang untuk ku
aku berharap kau sungguh-sungguh memikirkannya
hingga kau tahu bagaimana melakukan hal semestinya
jadi aku hanya akan percaya padamu..,
Sabtu, 24 November 2012
Menunda dan terlambat
ku rasa waktu membawaku terlalu cepat
kau seharusnya memperingatkan ku jika kau
mempercepat lajumu dari biasanya
Aku terlambat menyadari itu semua
Aku banyak menunda tugas ku
ku pikir aku masih sempat mengerjakan keesokan harinya
tapi ternyata tidak
menunda dan terlambat
sama halnya seperti bermain domino
saat kau menjatuhkan satu benda maka
benda lainya akan dengan cepat terjatuh
sebaiknya aku mulai menjauhi kata terlambat
kedengaranya memang tidak gampang
aku akan mencoba menghadapinya
aku telah meluangkan banyak waktu untuk berpikir
tapi bukan memikirkan tugas ku
ada hal lain yang sedang ku pikirkan
setiap minggu yang berjalan
seperti jarum jam yang terus bergerak
kau tidak dapat menghentikannya
jika kau berhenti maka waktu akan meninggalkan mu
jauh dan amat jauh hingga menimbulkan sebuah jarak
aku seharusnya tidak menunggu
pada waktu yang menurutku tepat
karena sebenarnya tidak ada waktu yang tepat
untuk mulai melakukan satu hal apapun
sudahlah, tak sanggup rasanya berkompromi dengan waktu
aku ingin melakukan sesuatu hal saat ini
yang dapat memberiku sebuah titik cerah
bahwa seharusnya aku berlari sebelum aku tertinggal jauh
meyakinkan diriku sendiri aku bisa melakukannya
memberikan ku kepercayaan diri
aku dapat menyelesaikannya saat ini
setidaknya aku telah berusaha mencobanya
dengan sisa-sisa semangat yang ku punya
dengan begitu mungkin aku tidak terlalu banyak
merasa bersalah dan menyesal nantinya
Penyesalan dalam hidup
Dari drama korea "nice guy"..,
ada beberapa kata yang dapat dikutip disini
setelah menontonnya..,
kebiasaan ku kadang-kadang begini
mencatat kata-kata yang menarik bagi ku..,
sebuah ungkapan kang maru pada ayahnya dalam hati
tentang seseorang yang ia cintai..,
" father..,
one day, a woman walked into my life
I hurt her deeply with the harshest words possible
I pushed her a away as much as i could
But, she still come back to me
she is so much like me
I look at my self often ..,
when i look at her
She has the physical wounds that i have
The tears that fill my brain
are following through her heart as well
I gave her those wounds..,
I made her cry ..,
I should not have met her
I should not have allowed her
to come into my life
Father..,
I'm regretting it
this is the fist time ..,
that I have ever regretted in my life..,
# I will be right, where you can find me.., #
# no matter what happen, i won't let your hand go #
Rabu, 21 November 2012
Penjual bunga
Beberapa hari yang lalu ada beberapa orang berkumpul diatas rerumputan. Mengelar alas untuk duduk yang disertai dengan membawa banyak barang yang mungkin akan dibutuhkan sekian banyak orang pada saat itu. Hari itu adalah hari dimana seorang mahasiswa menantikan puncak dari kerja keras mereka selama beberapa tahun mengenyam berbagai pengetahuan dalam institusi pendidikan. Puncak sebuah hasil dengan pengakuan dari semua orang.
Dan moment seperti itu dimanfaatkan oleh sebagian orang untuk menjual rangakaian bunga. Cukup banyak orang yang melakukan kegiatan itu untuk mencari sedikit peruntukan keuangan. Aku terlanjur menyetujui untuk mengambil bagian dalam kegiatan itu...,awalnya aku ragu. Namun aku harus membantu kegiatan ini untuk mewujudkan suatu kegiatan yang konon akan menghabiskan dana yang tidak sedikit. Sebuah acara yang benar-benar menguras tenaga, pikiran dan keuangan yang menjadi jawaban dari kesangupan atas kepemimpinan. Demi itu semua ku lakukan satu hal yang belum pernah ku lakukan sebelumnya..,
rangkaian bunga mawar merah dan merah muda telah ditangan. Tidak hanya satu rangkaian, ada beberapa rangkaian yang setidaknya bisa ku bawa dengan tangan kecilku.Aku membawa bunga itu berkeliling menuju kerumunan manusia. Aku tidak sendiri saat itu. Aku bersama salah seorang teman. Aku sama sekali tidak bisa bersuara seperti orang diujung sana. Aku sungguh payah untuk hal semacam ini. Aku dan seorang teman hanya berdiri berkeliling seperti mencari jejak teman yang lain yang lebih dulu meninggalkan kita berdua sendiri. kita hanya bisa merunduk saat beberapa orang menjual bunga yang kondisinya sangat bagus dari bunga kita. Rasanya tidak yakin akan terjual melihat bunga tetangga lebih cerah. Namun disaat yang terduga, dibalik pintu masuk yang besar itu ada seorang laki-laki duduk bersila dengan santai. Ia lalu memanggil kami sembari meyakinkan dirinya bahwa kami menjual rangkaian bunga itu. Beberapa waktu saja semua ketakutan kami berubah. Laki-laki itu membeli satu rangkaian bunga kami. Sungguh rasanya masih tidak percaya. Entah mengapa laki-laki itu lebih memilih membeli bunga kami yang tampak tidak terlalu bagus.Apalagi jika kau sandingkan dengan penjual bunga lain yang ada disana. Untuk pertama kalinya dalam hidup kita merasa terharu dengan kenyataan itu.
Hal yang kita rasakan jauh lebih bahagia dengan mendapatkan pembeli pertama. Membandingkan bahwa usaha kami untuk mempengaruhi orang lain untuk membeli tidak seberapa. Tetapi sungguh tidak bisa mengantikan uang yang pertama kali kita dapatkan dengan susah payah itu dengan apapun. Ketika melihat pembeli pertama itu tersenyum bahagia rasanya juga ikut bahagia. Hal yang membuat hati kami terbuka lebar adalah ternyata mendapat sedikit uang itu lebih susah dari bayangan kami. Dan ingatan itu seketika mengigatkan ku pada orang tua ku. Tampaknya aku merindukan mereka. Benar-benar rindu tetapi tak pernah bisa diungkapakan dengan kata. Hanya disampaikan dengan doa-doa melalui perantara Tuhan saja.
Tetap saja pengalaman itu cukup berharga bagi kami. Hal yang dapat kita renungkan adalah saat kita meminta sesuatu tanpa tahu betapa sulitnya mengumpulkannya akan membuat kita kurang menghargai yang sedikit itu. Namun jika kita tahu bagaimana orang sekitar kita mengumpulkan itu untuk kita maka kita akan menyadari betapa besar usaha orang itu untuk kita, yang kadang kurang bisa kita hargai pemberiannya. Dan kadang kita tidak mempergunakan pembelian orang itu dengan sebaik-baiknya.
Selasa, 20 November 2012
Waktu
Waktu hanya akan berjalan. . , dan terus berjalan ..,
tidak pernah sekali pun ia kembali
tidak terhitung waktu yang terbuang sia-sia
Waktu tidak pernah bisa tergantikan oleh apapun
bahkan sejuta gunung emas pun, tak kan pernah bisa untuk membelinya
waktu sangat teguh pada pendiriannya
hanya terus bergerak tanpa lelah
tidak ada orang yang bisa menyadari waktu berjalan
terlalu cepat..,
saat mereka menghabiskan waktu dengan kebahagiaan
kadang orang-orang lupa bahwa mereka hidup diburu oleh waktu
rasanya hidup itu dibatasi oleh waktu
kita tak pernah tahu sampai kapan kita akan hidup
semakin bertambah tahun maka waktu yang tersisa untuk kita
akan menjadi berkurang
hal terbodoh yang tidak pernah disadari oleh manusia adalah
menganggap waktu itu cukup terasa lama
padahal sebenarnya semua waktu terasa singkat
yang membuat kita selalu menunda untuk berbuat baik
dan merasa selalu ada waktu untuk esok hari
sadar atau tidak..,
waktu memaksa kita untuk berbuat hal terbaik
yang bisa kita lakukan saat kita diberi kesempatan
sekecil apapun..,
penyesalan akan datang ketika kita tak punya waktu lagi
mungkin karena kita terlalu sibuk dengan diri kita
hingga kita merasa telah melewatkan hal-hal terpenting
dalam hidup kita yang tak akan terulang kembali..,
tak mungkin dengan hanya kita menangis
maka semua yang telah terjadi akan menjadi seperti
kondisi semula..,
mulai saat ini saja lakukan apa yang bisa kita lakukan..,
selagi waktu kita tersisa..,
selagi masih sempat kita berbuat baik kepada orang lain..,
selagi kita masih diberi kesempatan untuk membuat orang disekitar kita bahagia
kelak mungkin mereka akan mengigat kita..,
meskipun waktu telah sangat lama meninggalkan kita dengan kenangan itu
Sabtu, 17 November 2012
Being Loser not the winner
Menjadi seorang pemenang adalah impian semua orang. tidak ada satu pun orang yang ingin menjadi kalah dalam berbagai hal apapun. Dunia diciptakan untuk bersaing. Dan yang harus diingat bahwa selama kita hidup tidak lepas dari yang namanya persaingan. Pagi ini aku dan teman-teman ku tidak berniat untuk menjadi pemenang. Bukan berarti kita bersikap pesimis. Tapi terkadang untuk menjadi pemenang seseorang harus mengukur dirinya dengan orang lain. Jadi kita berpikir tak ada hal yang lebih buruk dari sebuah kekalahan. Kita sadar bahwa jalan untuk menuju kemenangan itu sangat jauh dalam kenyataan dan bayangan kita sekalipun. Semakin tahu kapasitas yang kita memiliki maka semakin kita mengerti bahwa didunia ini selain ada kemenangan, masih ada kata kekalahan. kekalahan itu menyakitkan. tapi tidak juga harus berlarut, bukan ?
Sepertinya dari awal kita memang berencana menjadi orang yang kalah, tidak menjadi pemenang. Banyak hal yang dapat kita rasakan saat kita mengalami kekalahan itu. Saat itu mungkin kau akan berpikir bahwa posisimu berada dibawah pesaing mu. Namun apakah kau tahu, dibalik itu semua kita akan menyadari kekurangan yang ada dalam diri kita. Kekurangan yang kadang membuat kita yakin berbuat sesuatu melampaui apa yang dapat dilakukan orang lain. terkadang juga kita harus menghargai segala usaha kita sendiri meskipun itu tidak membawa pengaruh yang banyak. paling tidak kita telah berusaha dengan segala kemampuan kita. tidak banyak orang mengerti bahwa dibalik kekalahan itu banyak pelajaran kehidupan yang lebih berharga yang kadang tidak pernah kita ketahui. sejak awal kekalahan itu telah direncanakan. Sepertinya Tuhan benar-benar membuatnya terjadi. Aku tahu pasti sangat susah menerima kekalahan. Tapi aku akan berusaha memposisikan diriku menjadi orang yang cepat melupakan kekalahan. Karna menyimpan kekalahan tidak lebih baik bagi diri kita untuk meranjak dari setiap langkah kehidupan yang harus kita lewati. Seharusnya memang kita harus menciptakan lebih banyak kebahagiaan yang sederhana dengan sesuatu hal sekecil apapun yang dapat kita lakukan. Sekarang tampaknya kita harus mulai tersenyum. tidak lagi tertunduk. semakin banyak kita belajar menerima kekalahan maka semakin banyak rasa bersyukur dengan apa yang kita alami dalam hidup. Mungkin kali ini kita harus memberikan kebahagiaan kepada orang lain dengan sedikit kesedihan kita, namun suatu saat nanti Tuhan akan memberikan kebahagiaan lain kepada kita juga. Kita harus percaya itu. Segalanya sudah diatur. yang membedakan disini adalah seberapa besar usaha kita. usaha tidak selalu berbanding lurus dengan kemenangan. Jadi tidak apa-apa jika saat ini kita mengalami kekalahan. Kau tahu dalam hidup tidak akan pernah ada kemenangan tanpa kekalahan. Jadi keduanya adalah hal yang selalu bersatu seperti mata uang yang saling menentukan satu sama lain. setidaknya hari ini kita telah menunjukkan keberanian kita, kesungguhan kita dan usaha kita yang tak seberapa itu. Dan tampaknya kita harus berusaha menghargai itu semua.
Selasa, 13 November 2012
Pesawat Terbang..,
Pesawat..,
Tidak tahu sejak kapan..,
aku mulai berpikir pesawat itu menarik
kau bisa pergi kemana saja dengan pesawat
terbang diudara bebas..,
menembus awan putih..,
dan melihat dari titik paling tinggi
melihat segalanya yang tampak dan terlihat kecil
waktu dulu sempat berpikir menjadi bagian dari
orang yang bisa bekerja di pesawat
karena setiap kau bekerja disana
maka kau bisa berada ditempat-tempat yang berbeda
berpindah-pindah tempat ..,
dan itu terdengar menyenangkan, bukan ?
namun saat itu, aku masih lah seorang anak kecil
yang bebas menentukan segalanya sesuai dengan kemauannya
jadi apa yang kau suka adalah apa yang kau pikirkan
dan lakukan apapun yang kau mau...,
saat ini aku mulai menyadari..,
aku mulai takut ketinggian tapi tidak terlalu takut juga
hanya saja saat berada dibangunan yang tinggi terasa ingin jatuh ke bawah
pesawat seakan tidak pernah terlepas dari kata "ketinggian "
aku pasti bisa menyingkirkan perasaan seperti itu..,
dengan pesawat aku akan melihat dunia lebih jauh
aku ingin menjelajahi dunia dengan pesawat
melihat keindahan setiap tempat..,
dan mengubah pikiran ku bahwa pesawat bukan
sekedar takutan akan ketinggian dan terjatuh
tapi lebih pada pesawat sebagai jalan mu
menuju impian tertinggimu..,
dan saat itu kau merasa langit terasa dekat..,
Minggu, 04 November 2012
Melihat pagi dari balik jendela
Setiap hari waktu berganti
ketika pagi itu tiba, tak sedikit orang bisa menikmatinya
kadang orang akan lebih memilih untuk terlelap
namun tak sedikit juga yang menanti-nanti suasana pagi
Jendela yang ku buka pagi ini
memang seharusnya dan akan lebih baik
jika jendela itu menghadap ke timur
ke arah datangnya matahari
tapi jika kenyataanya jendela itu menghadap ke barat
membelakangi matahari
tapi sudahlah...,
tidak ada hal lain yang bisa ku perbuat lagi dengan itu
Dulu aku bisa menimati hampir setiap pagi yang indah
berada diatas atap yang tertingggi
menatapsecercah cahaya matahari yang terbit dari timur
melihat sawah-sawah yang terbentang hijau luas
dan menatap jalan yang mulai ramai dilewati banyak orang
aku menyukai saat-saat itu
Kali ini aku membuka jendela kamar ku
tepat diwaktu pagi datang
dari mulai jalanan yang masih sepi
dari mulai langit yang masih gelap
hingga mulai terlihat warna langit yang muncul dengan
degradasi warna yang berbeda
tetapi tetap dengan jalanan yang masih sepi
mungkin matahari akan mulai menampakkan diri
sehingga semua pemandangan yang bisa ku lihat
dari balik jendela terlihat jauh lebih jelas dari sebelumnya
untuk pertama kalinya dalam beberapa bulan ini
Aku bisa melihat sesuatu yang ku sukai
dan itu selalu memberikan ketenangan dalam diriku
Jika aku memandang sisi luar dibalik jendela itu
aku merasa ingin melukis dunia
menunjukkkan pada semua orang bahwa
setiap pagi yang datang itu memberikan kesan yang berbeda
yang kadang terlihat sangat sederhana dengan tetap terasa istimewa
tetapi saat kau melihatnya sendiri
mungkin itu akan sedikit mengubah pikiranmu terhadapnya
aku hanya ingin mengatakan padamu
aku akan selalu merindukan saat pagi esok tiba seperti pagi ini
dan tidak akan pernah melewatkannya untuk hari-hari berikutnya
ingatkan aku jika aku lupa...,
karena aku juga hanya seorang manusia biasa
yang hanya ingin menikmati pagi dari balik jendela
Hanya langit yang mendung..,
Hari ini yang terlihat dilangit, hanya langit yang mendung..,
aku mengurunkan niatku untuk pergi keluar rumah
suasananya memang sedikit tenang saat mendung
mengigat hari ini masih hari libur akhir pekan
mungkin banyak orang hanya berada dalam kamar mereka
sudah dua hari ku habiskan dengan berdiam dalam ruangan ini
hanya keluar sesekali saat merasa lapar
sepanjang hari hanya menatap layar
antara terlalu bosan dan tak ada pilihan kegiatan lain
tapi apapun yang terjadi
inilah namanya hidup
kipas angin telah menyala sejak tadi malam
bersyukur dia masih cukup kuat
mengarungi panasnya kamar ini
pada hari-hari biasanya
terutama ketika menjelang siang
Saat jendela kaca itu ku buka
yang ku lihat langit tetap mendung seharian ini..,
hembusan angin yang terasa dingin
bagaimana pun juga suasananya membuat ku
tidak sempat kata yang lebih halus
maksudku enggan berbuat apa-apa
seperti burung yang hanya diam dalam sangkar
Langganan:
Postingan (Atom)
Sabtu, 24 November 2012
Seperti angin
lagi-lagi harus mengeluh pada waktu
yang telah membedakan antara dulu dan sekarang
yang membiarkan semua itu jadi perubahan
perubahan yang belum bisa ku terima
ku pikir lambat laut aku akan lupa
pada ingatan ku terhadap mu yang dulu
tetapi aku salah
aku malah sesering mungkin mengigatmu
tampaknya kau seperti angin
yang kadang hanya melewatiku
namun teramat membekas hingga mungkin aku
akan merindukan mu untuk datang kembali
jika kau seperti angin
maka aku ingin seperti rumput hijau
yang melambai saat didera oleh angin
rasanya begitu senang saat kau hadir
walau hanya sesaat
mungkin aku akan lelah menunggumu
tapi asal kau tahu..,
aku yakin kau akan datang suatu hari nanti
aku akan banyak belajar bersabar untuk menunggumu
dan saat kau datang lagi
aku seakan lupa bagaimana cara untuk berbicara dengan mu
entah hanya perasaanku saja atau tidak
yang ku lihat, dirimu terasa begitu dingin pada orang lain
tidak sehangat dulu
aku mendapati diriku sangat kebinggungan
aku merasa sangat menyesal tidak dapat mengucapkan
sepatah kata pun, walau hanya untuk menyapa mu
hingga saat-saat terakhir sekalipun
namun betapa mengejutkan saat
tiba-tiba kau menghubungiku dengan cara yang tidak langsung
membicarakan dua patah kata yang tidak penting
tapi begitu membuat ku senang
jangan biarkan aku menaruh harapan lagi
saat aku memutuskan untuk menyerah
jangan pernah juga mempengaruhiku dengan sikapmu itu
jika menurutmu aku tidak harus menyerah
maka saat aku mengatakan menghilanglah dari hadapanku
itu artinya aku tidak sungguh-sungguh menyuruhmu pergi
aku hanya ingin kau berjuang untuk ku
aku berharap kau sungguh-sungguh memikirkannya
hingga kau tahu bagaimana melakukan hal semestinya
jadi aku hanya akan percaya padamu..,
yang telah membedakan antara dulu dan sekarang
yang membiarkan semua itu jadi perubahan
perubahan yang belum bisa ku terima
ku pikir lambat laut aku akan lupa
pada ingatan ku terhadap mu yang dulu
tetapi aku salah
aku malah sesering mungkin mengigatmu
tampaknya kau seperti angin
yang kadang hanya melewatiku
namun teramat membekas hingga mungkin aku
akan merindukan mu untuk datang kembali
jika kau seperti angin
maka aku ingin seperti rumput hijau
yang melambai saat didera oleh angin
rasanya begitu senang saat kau hadir
walau hanya sesaat
mungkin aku akan lelah menunggumu
tapi asal kau tahu..,
aku yakin kau akan datang suatu hari nanti
aku akan banyak belajar bersabar untuk menunggumu
dan saat kau datang lagi
aku seakan lupa bagaimana cara untuk berbicara dengan mu
entah hanya perasaanku saja atau tidak
yang ku lihat, dirimu terasa begitu dingin pada orang lain
tidak sehangat dulu
aku mendapati diriku sangat kebinggungan
aku merasa sangat menyesal tidak dapat mengucapkan
sepatah kata pun, walau hanya untuk menyapa mu
hingga saat-saat terakhir sekalipun
namun betapa mengejutkan saat
tiba-tiba kau menghubungiku dengan cara yang tidak langsung
membicarakan dua patah kata yang tidak penting
tapi begitu membuat ku senang
jangan biarkan aku menaruh harapan lagi
saat aku memutuskan untuk menyerah
jangan pernah juga mempengaruhiku dengan sikapmu itu
jika menurutmu aku tidak harus menyerah
maka saat aku mengatakan menghilanglah dari hadapanku
itu artinya aku tidak sungguh-sungguh menyuruhmu pergi
aku hanya ingin kau berjuang untuk ku
aku berharap kau sungguh-sungguh memikirkannya
hingga kau tahu bagaimana melakukan hal semestinya
jadi aku hanya akan percaya padamu..,
Menunda dan terlambat
ku rasa waktu membawaku terlalu cepat
kau seharusnya memperingatkan ku jika kau
mempercepat lajumu dari biasanya
Aku terlambat menyadari itu semua
Aku banyak menunda tugas ku
ku pikir aku masih sempat mengerjakan keesokan harinya
tapi ternyata tidak
menunda dan terlambat
sama halnya seperti bermain domino
saat kau menjatuhkan satu benda maka
benda lainya akan dengan cepat terjatuh
sebaiknya aku mulai menjauhi kata terlambat
kedengaranya memang tidak gampang
aku akan mencoba menghadapinya
aku telah meluangkan banyak waktu untuk berpikir
tapi bukan memikirkan tugas ku
ada hal lain yang sedang ku pikirkan
setiap minggu yang berjalan
seperti jarum jam yang terus bergerak
kau tidak dapat menghentikannya
jika kau berhenti maka waktu akan meninggalkan mu
jauh dan amat jauh hingga menimbulkan sebuah jarak
aku seharusnya tidak menunggu
pada waktu yang menurutku tepat
karena sebenarnya tidak ada waktu yang tepat
untuk mulai melakukan satu hal apapun
sudahlah, tak sanggup rasanya berkompromi dengan waktu
aku ingin melakukan sesuatu hal saat ini
yang dapat memberiku sebuah titik cerah
bahwa seharusnya aku berlari sebelum aku tertinggal jauh
meyakinkan diriku sendiri aku bisa melakukannya
memberikan ku kepercayaan diri
aku dapat menyelesaikannya saat ini
setidaknya aku telah berusaha mencobanya
dengan sisa-sisa semangat yang ku punya
dengan begitu mungkin aku tidak terlalu banyak
merasa bersalah dan menyesal nantinya
Penyesalan dalam hidup
Dari drama korea "nice guy"..,
ada beberapa kata yang dapat dikutip disini
setelah menontonnya..,
kebiasaan ku kadang-kadang begini
mencatat kata-kata yang menarik bagi ku..,
sebuah ungkapan kang maru pada ayahnya dalam hati
tentang seseorang yang ia cintai..,
" father..,
one day, a woman walked into my life
I hurt her deeply with the harshest words possible
I pushed her a away as much as i could
But, she still come back to me
she is so much like me
I look at my self often ..,
when i look at her
She has the physical wounds that i have
The tears that fill my brain
are following through her heart as well
I gave her those wounds..,
I made her cry ..,
I should not have met her
I should not have allowed her
to come into my life
Father..,
I'm regretting it
this is the fist time ..,
that I have ever regretted in my life..,
# I will be right, where you can find me.., #
# no matter what happen, i won't let your hand go #
Rabu, 21 November 2012
Penjual bunga
Beberapa hari yang lalu ada beberapa orang berkumpul diatas rerumputan. Mengelar alas untuk duduk yang disertai dengan membawa banyak barang yang mungkin akan dibutuhkan sekian banyak orang pada saat itu. Hari itu adalah hari dimana seorang mahasiswa menantikan puncak dari kerja keras mereka selama beberapa tahun mengenyam berbagai pengetahuan dalam institusi pendidikan. Puncak sebuah hasil dengan pengakuan dari semua orang.
Dan moment seperti itu dimanfaatkan oleh sebagian orang untuk menjual rangakaian bunga. Cukup banyak orang yang melakukan kegiatan itu untuk mencari sedikit peruntukan keuangan. Aku terlanjur menyetujui untuk mengambil bagian dalam kegiatan itu...,awalnya aku ragu. Namun aku harus membantu kegiatan ini untuk mewujudkan suatu kegiatan yang konon akan menghabiskan dana yang tidak sedikit. Sebuah acara yang benar-benar menguras tenaga, pikiran dan keuangan yang menjadi jawaban dari kesangupan atas kepemimpinan. Demi itu semua ku lakukan satu hal yang belum pernah ku lakukan sebelumnya..,
rangkaian bunga mawar merah dan merah muda telah ditangan. Tidak hanya satu rangkaian, ada beberapa rangkaian yang setidaknya bisa ku bawa dengan tangan kecilku.Aku membawa bunga itu berkeliling menuju kerumunan manusia. Aku tidak sendiri saat itu. Aku bersama salah seorang teman. Aku sama sekali tidak bisa bersuara seperti orang diujung sana. Aku sungguh payah untuk hal semacam ini. Aku dan seorang teman hanya berdiri berkeliling seperti mencari jejak teman yang lain yang lebih dulu meninggalkan kita berdua sendiri. kita hanya bisa merunduk saat beberapa orang menjual bunga yang kondisinya sangat bagus dari bunga kita. Rasanya tidak yakin akan terjual melihat bunga tetangga lebih cerah. Namun disaat yang terduga, dibalik pintu masuk yang besar itu ada seorang laki-laki duduk bersila dengan santai. Ia lalu memanggil kami sembari meyakinkan dirinya bahwa kami menjual rangkaian bunga itu. Beberapa waktu saja semua ketakutan kami berubah. Laki-laki itu membeli satu rangkaian bunga kami. Sungguh rasanya masih tidak percaya. Entah mengapa laki-laki itu lebih memilih membeli bunga kami yang tampak tidak terlalu bagus.Apalagi jika kau sandingkan dengan penjual bunga lain yang ada disana. Untuk pertama kalinya dalam hidup kita merasa terharu dengan kenyataan itu.
Hal yang kita rasakan jauh lebih bahagia dengan mendapatkan pembeli pertama. Membandingkan bahwa usaha kami untuk mempengaruhi orang lain untuk membeli tidak seberapa. Tetapi sungguh tidak bisa mengantikan uang yang pertama kali kita dapatkan dengan susah payah itu dengan apapun. Ketika melihat pembeli pertama itu tersenyum bahagia rasanya juga ikut bahagia. Hal yang membuat hati kami terbuka lebar adalah ternyata mendapat sedikit uang itu lebih susah dari bayangan kami. Dan ingatan itu seketika mengigatkan ku pada orang tua ku. Tampaknya aku merindukan mereka. Benar-benar rindu tetapi tak pernah bisa diungkapakan dengan kata. Hanya disampaikan dengan doa-doa melalui perantara Tuhan saja.
Tetap saja pengalaman itu cukup berharga bagi kami. Hal yang dapat kita renungkan adalah saat kita meminta sesuatu tanpa tahu betapa sulitnya mengumpulkannya akan membuat kita kurang menghargai yang sedikit itu. Namun jika kita tahu bagaimana orang sekitar kita mengumpulkan itu untuk kita maka kita akan menyadari betapa besar usaha orang itu untuk kita, yang kadang kurang bisa kita hargai pemberiannya. Dan kadang kita tidak mempergunakan pembelian orang itu dengan sebaik-baiknya.
Selasa, 20 November 2012
Waktu
Waktu hanya akan berjalan. . , dan terus berjalan ..,
tidak pernah sekali pun ia kembali
tidak terhitung waktu yang terbuang sia-sia
Waktu tidak pernah bisa tergantikan oleh apapun
bahkan sejuta gunung emas pun, tak kan pernah bisa untuk membelinya
waktu sangat teguh pada pendiriannya
hanya terus bergerak tanpa lelah
tidak ada orang yang bisa menyadari waktu berjalan
terlalu cepat..,
saat mereka menghabiskan waktu dengan kebahagiaan
kadang orang-orang lupa bahwa mereka hidup diburu oleh waktu
rasanya hidup itu dibatasi oleh waktu
kita tak pernah tahu sampai kapan kita akan hidup
semakin bertambah tahun maka waktu yang tersisa untuk kita
akan menjadi berkurang
hal terbodoh yang tidak pernah disadari oleh manusia adalah
menganggap waktu itu cukup terasa lama
padahal sebenarnya semua waktu terasa singkat
yang membuat kita selalu menunda untuk berbuat baik
dan merasa selalu ada waktu untuk esok hari
sadar atau tidak..,
waktu memaksa kita untuk berbuat hal terbaik
yang bisa kita lakukan saat kita diberi kesempatan
sekecil apapun..,
penyesalan akan datang ketika kita tak punya waktu lagi
mungkin karena kita terlalu sibuk dengan diri kita
hingga kita merasa telah melewatkan hal-hal terpenting
dalam hidup kita yang tak akan terulang kembali..,
tak mungkin dengan hanya kita menangis
maka semua yang telah terjadi akan menjadi seperti
kondisi semula..,
mulai saat ini saja lakukan apa yang bisa kita lakukan..,
selagi waktu kita tersisa..,
selagi masih sempat kita berbuat baik kepada orang lain..,
selagi kita masih diberi kesempatan untuk membuat orang disekitar kita bahagia
kelak mungkin mereka akan mengigat kita..,
meskipun waktu telah sangat lama meninggalkan kita dengan kenangan itu
Sabtu, 17 November 2012
Being Loser not the winner
Menjadi seorang pemenang adalah impian semua orang. tidak ada satu pun orang yang ingin menjadi kalah dalam berbagai hal apapun. Dunia diciptakan untuk bersaing. Dan yang harus diingat bahwa selama kita hidup tidak lepas dari yang namanya persaingan. Pagi ini aku dan teman-teman ku tidak berniat untuk menjadi pemenang. Bukan berarti kita bersikap pesimis. Tapi terkadang untuk menjadi pemenang seseorang harus mengukur dirinya dengan orang lain. Jadi kita berpikir tak ada hal yang lebih buruk dari sebuah kekalahan. Kita sadar bahwa jalan untuk menuju kemenangan itu sangat jauh dalam kenyataan dan bayangan kita sekalipun. Semakin tahu kapasitas yang kita memiliki maka semakin kita mengerti bahwa didunia ini selain ada kemenangan, masih ada kata kekalahan. kekalahan itu menyakitkan. tapi tidak juga harus berlarut, bukan ?
Sepertinya dari awal kita memang berencana menjadi orang yang kalah, tidak menjadi pemenang. Banyak hal yang dapat kita rasakan saat kita mengalami kekalahan itu. Saat itu mungkin kau akan berpikir bahwa posisimu berada dibawah pesaing mu. Namun apakah kau tahu, dibalik itu semua kita akan menyadari kekurangan yang ada dalam diri kita. Kekurangan yang kadang membuat kita yakin berbuat sesuatu melampaui apa yang dapat dilakukan orang lain. terkadang juga kita harus menghargai segala usaha kita sendiri meskipun itu tidak membawa pengaruh yang banyak. paling tidak kita telah berusaha dengan segala kemampuan kita. tidak banyak orang mengerti bahwa dibalik kekalahan itu banyak pelajaran kehidupan yang lebih berharga yang kadang tidak pernah kita ketahui. sejak awal kekalahan itu telah direncanakan. Sepertinya Tuhan benar-benar membuatnya terjadi. Aku tahu pasti sangat susah menerima kekalahan. Tapi aku akan berusaha memposisikan diriku menjadi orang yang cepat melupakan kekalahan. Karna menyimpan kekalahan tidak lebih baik bagi diri kita untuk meranjak dari setiap langkah kehidupan yang harus kita lewati. Seharusnya memang kita harus menciptakan lebih banyak kebahagiaan yang sederhana dengan sesuatu hal sekecil apapun yang dapat kita lakukan. Sekarang tampaknya kita harus mulai tersenyum. tidak lagi tertunduk. semakin banyak kita belajar menerima kekalahan maka semakin banyak rasa bersyukur dengan apa yang kita alami dalam hidup. Mungkin kali ini kita harus memberikan kebahagiaan kepada orang lain dengan sedikit kesedihan kita, namun suatu saat nanti Tuhan akan memberikan kebahagiaan lain kepada kita juga. Kita harus percaya itu. Segalanya sudah diatur. yang membedakan disini adalah seberapa besar usaha kita. usaha tidak selalu berbanding lurus dengan kemenangan. Jadi tidak apa-apa jika saat ini kita mengalami kekalahan. Kau tahu dalam hidup tidak akan pernah ada kemenangan tanpa kekalahan. Jadi keduanya adalah hal yang selalu bersatu seperti mata uang yang saling menentukan satu sama lain. setidaknya hari ini kita telah menunjukkan keberanian kita, kesungguhan kita dan usaha kita yang tak seberapa itu. Dan tampaknya kita harus berusaha menghargai itu semua.
Selasa, 13 November 2012
Pesawat Terbang..,
Pesawat..,
Tidak tahu sejak kapan..,
aku mulai berpikir pesawat itu menarik
kau bisa pergi kemana saja dengan pesawat
terbang diudara bebas..,
menembus awan putih..,
dan melihat dari titik paling tinggi
melihat segalanya yang tampak dan terlihat kecil
waktu dulu sempat berpikir menjadi bagian dari
orang yang bisa bekerja di pesawat
karena setiap kau bekerja disana
maka kau bisa berada ditempat-tempat yang berbeda
berpindah-pindah tempat ..,
dan itu terdengar menyenangkan, bukan ?
namun saat itu, aku masih lah seorang anak kecil
yang bebas menentukan segalanya sesuai dengan kemauannya
jadi apa yang kau suka adalah apa yang kau pikirkan
dan lakukan apapun yang kau mau...,
saat ini aku mulai menyadari..,
aku mulai takut ketinggian tapi tidak terlalu takut juga
hanya saja saat berada dibangunan yang tinggi terasa ingin jatuh ke bawah
pesawat seakan tidak pernah terlepas dari kata "ketinggian "
aku pasti bisa menyingkirkan perasaan seperti itu..,
dengan pesawat aku akan melihat dunia lebih jauh
aku ingin menjelajahi dunia dengan pesawat
melihat keindahan setiap tempat..,
dan mengubah pikiran ku bahwa pesawat bukan
sekedar takutan akan ketinggian dan terjatuh
tapi lebih pada pesawat sebagai jalan mu
menuju impian tertinggimu..,
dan saat itu kau merasa langit terasa dekat..,
Minggu, 04 November 2012
Melihat pagi dari balik jendela
Setiap hari waktu berganti
ketika pagi itu tiba, tak sedikit orang bisa menikmatinya
kadang orang akan lebih memilih untuk terlelap
namun tak sedikit juga yang menanti-nanti suasana pagi
Jendela yang ku buka pagi ini
memang seharusnya dan akan lebih baik
jika jendela itu menghadap ke timur
ke arah datangnya matahari
tapi jika kenyataanya jendela itu menghadap ke barat
membelakangi matahari
tapi sudahlah...,
tidak ada hal lain yang bisa ku perbuat lagi dengan itu
Dulu aku bisa menimati hampir setiap pagi yang indah
berada diatas atap yang tertingggi
menatapsecercah cahaya matahari yang terbit dari timur
melihat sawah-sawah yang terbentang hijau luas
dan menatap jalan yang mulai ramai dilewati banyak orang
aku menyukai saat-saat itu
Kali ini aku membuka jendela kamar ku
tepat diwaktu pagi datang
dari mulai jalanan yang masih sepi
dari mulai langit yang masih gelap
hingga mulai terlihat warna langit yang muncul dengan
degradasi warna yang berbeda
tetapi tetap dengan jalanan yang masih sepi
mungkin matahari akan mulai menampakkan diri
sehingga semua pemandangan yang bisa ku lihat
dari balik jendela terlihat jauh lebih jelas dari sebelumnya
untuk pertama kalinya dalam beberapa bulan ini
Aku bisa melihat sesuatu yang ku sukai
dan itu selalu memberikan ketenangan dalam diriku
Jika aku memandang sisi luar dibalik jendela itu
aku merasa ingin melukis dunia
menunjukkkan pada semua orang bahwa
setiap pagi yang datang itu memberikan kesan yang berbeda
yang kadang terlihat sangat sederhana dengan tetap terasa istimewa
tetapi saat kau melihatnya sendiri
mungkin itu akan sedikit mengubah pikiranmu terhadapnya
aku hanya ingin mengatakan padamu
aku akan selalu merindukan saat pagi esok tiba seperti pagi ini
dan tidak akan pernah melewatkannya untuk hari-hari berikutnya
ingatkan aku jika aku lupa...,
karena aku juga hanya seorang manusia biasa
yang hanya ingin menikmati pagi dari balik jendela
Hanya langit yang mendung..,
Hari ini yang terlihat dilangit, hanya langit yang mendung..,
aku mengurunkan niatku untuk pergi keluar rumah
suasananya memang sedikit tenang saat mendung
mengigat hari ini masih hari libur akhir pekan
mungkin banyak orang hanya berada dalam kamar mereka
sudah dua hari ku habiskan dengan berdiam dalam ruangan ini
hanya keluar sesekali saat merasa lapar
sepanjang hari hanya menatap layar
antara terlalu bosan dan tak ada pilihan kegiatan lain
tapi apapun yang terjadi
inilah namanya hidup
kipas angin telah menyala sejak tadi malam
bersyukur dia masih cukup kuat
mengarungi panasnya kamar ini
pada hari-hari biasanya
terutama ketika menjelang siang
Saat jendela kaca itu ku buka
yang ku lihat langit tetap mendung seharian ini..,
hembusan angin yang terasa dingin
bagaimana pun juga suasananya membuat ku
tidak sempat kata yang lebih halus
maksudku enggan berbuat apa-apa
seperti burung yang hanya diam dalam sangkar
Langganan:
Postingan (Atom)